Anyadirani Kautsarmesya, mahasiswi PKIP FKM UNDIP angkatan 2019 meraih gold medal pada lomba ICDC (Interdisciplinary Capstone Design Challenge) dalam rangkaian Tanoto Student Research Award 2022. Tim terdiri dari mahasiswa dengan latar belakang ilmu berbeda dan dari kampus berbeda yaitu Anyadirani Kautsarmesya (Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro), Safry Sitorus (Teknik Metalurgi dan Material, Universitas Indonesia), Rais Rahmadi (Teknik Sipil Lingkungan, Institut Pertanian Bogor), Gardin Muhammad A.S. (Teknik Material, Institut Teknologi Bandung), dan Rhobithotus Mufidah (Manajemen Sumberdaya Perairan, Universitas Brawijaya).
Lomba dalam lingkup nasional ini dilaksanakan selama 6 bulan dari Bulan Mei-Oktober 2022 secara daring. Acara puncak dilaksanakan pada 3 November – 6 November 2022 di ITB Bandung. Rincian acara tersebut adalah design camp, finishing alat, pameran karya, penilaian dan penghargaan.
Anyadirani dan tim membuat alat INFITER: Inovasi Alat Peraga Pengolahan Limbah Cair Komprehensif Berbasis Customizable Configuration Units Guna Mewujudkan SDG’d 4th Education & 6th Sanitation. Alat ini sebagai alat peraga yang menggabungkan metode fisika, kimia, dan biologi untuk pengelolaan air. Latar belakang Anyadirani dan tim mengembangkan infiter adalah aktivitas mencuci tangan yang menjadi sebuah kebiasaan di masa pandemi sehingga terjadi peningkatan jumlah air limbah yang dibuang tanpa proses pengolahan terlebih dahulu.
Diraihnya gold medal pada ajang perlombaan ini, diharapkan agar mahasiswa menyadari bahwa disiplin ilmu dan latar belakang yang berbeda dapat bersinergi menuju tujuan yang sama, bagi mahasiswa PKIP pada khususnya, dan bagi mahasiswa FKM UNDIP pada umumnya.